PESAN UNTUK WISUDAWAN
Oleh:
Arif Budiman[1]
Segala
puji hanya milik Allah SWT yang telah memberi nikmat Iman dan Islam pada setiap
usaha dan pengabdian tiada henti kita untuk menyempurnakan kecintaan kita
kepada Allah SWT. Shalawat serta Salam semoga senantiasa tercurah kepada
baginda rasulullah SAW, para sahabat dan pengikutnya hingga akhir zaman.
Para
Wisudawan yang kami cintai dan banggakan, hari ini adalah hari yang
sungguh-sungguh sangat membahagiakan bagi kita semua terutama pada para
Wisudawan yang saat ini sedang dalam satu fase akhir pembelajaran yaitu wisuda
dan perpisahan di satuan pendidikannya. Dalam fase ini ini akan terlihat
capaian-capaian dan hasil usaha yang telah kalian peroleh dan tidaklah
berlebihan jika itu disebut keberhasilan pembelajaran (baca:pendidikan)
Pembelajaran
mengamanahkan untuk terciptanya manusia-manusia dewasa, yang dalam bahasa
operasional dapat diterjemahkan menjadi terbentuknya manusia-manusia yang
cerdas secara Intelektual, spiritual dan
emosional. Pada cita-cita kedewasan dan kecerdasan itulah tujuan
pembelajaran hendak diarahkan. Tiga atau
enam tahun tahun yang lalu orang tua kalian mempercayakan kalian untuk belajar
di sekolah ini adalah amanah yang telah kami laksanakan sebagai guru dan kepala
sekolah guna mendidik dan mengajarkan Ilmu semaksimal mungkin yang kami bisa.
Para
Wisudawan yang kami banggakan, di hari yang indah ini, tidak ada kebahagiaan
yang kami rasakan kecuali kebahagiaan karena bisa menjadi bagian dari cita-cita
dasar pendidikan kita yaitu cerdas secara akal dan budinya. Sebagaimana Visi
dan misi yang selama ini, kami sampaikan yaitu “Mengasah Akal Membina Ahlaq”,
maka jadilah kalian wisudwan yang semakin gigih untuk meningkatkan aspek-aspek
kecerdasan, bukan hanya cerdas secara intelektual saja, tapi juga cerdas secara
emosional dan spiritual.
Para
wisudawan yang kami banggakan, tugas pembelajaran itu masih panjang. Wisuda
yang kita laksanakan saat ini merupakan salah satu fase dari fase-fase yang
panjang dalam proses pembelajaran.Tentu dengan kompetensi yang menuntut adanya
kerja keras, kesabaran dan keikhlasan sebab itulah modal utama untuk kita mampu
menggapi apa- yang dicita-citakan.
Pendidikan
di Madrasah atau sekolah ini adalah salah satu tahapan dari rangkaian pelaksanaan
tugas pembelajaran yang mesti kalian jalani. Pendidikan tidak semata berhenti
saat kita memasuki usia dewasa. Pendidikan juga tidak berhenti saat kita
memasuki usia menikah atau umur yang telah tua. Tapi pendidikan yang sebenarnya
adalah proses panjang tanpa henti. Ia adalah proses dari kehidupan itu sendiri,
selama kita hidup selama itu pula kita akan selalu belajar (long life education).
Akhirnya,
kami sampaikan Selamat Kepada Para Wisudawan yang akan meninggalkan Madrasah/sekolah,
Mudah-mudahan ilmu yang telah di dapat selama belajar di Madrasah/Sekolah dapat
berguna dan dapat kalian tingkatkan dan amalkan dalam kehidupan dan kerja
nyata. Mudah-mudahan Allah SWT
senantiasa memberikan kekuatan pada kita sehingga dapat menjalankan tugas dan
amanah pembelajaran ini dengan sebaik-baiknya.
[1] Arif
Budiman, S.Pd. Guru Sejarah MAN 21 Jakarta. Alamat Jl. Sarang Bango no 21
marunda Jakut telp 02141872917
Tidak ada komentar:
Posting Komentar